Ada
4 tipe bilangan yaitu bilangan desimal yang berbasis 10, bilangan hexadesimal
yang berbasis 16, bilangan oktal yang berbasis 8, dan bilangan biner yang
berbasis 2.
Bilangan
desimal adalah bilanganyang terdiri dari angka 0-9. Bilangan ini adalah bilangan
yang sering kita gunakan sehari-hari dan bilangan ini paling banyak digunakan
karena bilangan ini mudah untuk kita operasikan.
Bilangan
hexadesimal adalah bilangan berbasis 16 yang terdiri dari 0123456789abcdef.
Untuk mengubah bilangan hexadesimal ke bilangan desimal adalah dengan cara
bilangan suku ke-n (suku pertama dihitung dari kanan ke kiri) bilangan
hexadesimal dikalikan dengan 16n-1 . Contohnya untuk angka c3, maka
{(12 X 161 ) + (3 X 160 ) = 192 + 3 = 195 } (c pada
bilangan hexadesimal mewakili nilai 12).
Bilangan
oktal adalah bilangan berbasis 8 yang terdiri dari 0-7. Untuk mengubah bilangan
oktal ke bilangan desimal adalah dengan cara bilangan suku ke-n bilangan oktal
dikalikan dengan 8n-1. Contohnya untuk angka 13, maka {(1 X 81)
+ (3 X 80) = 8 + 3 = 11}.
Bilangan
biner adalah bilangan berbasis 2 yang terdiri dari 0 dan 1. Bilangan ini adalah
bilangan yang digunakan komputer sehari-hari karena pada dasarnya komputer
hanya mengenal bilangan ini. 1 artinya ada aliran listrik masuk/keluar,
sedangkan 0 berarti tidak. Untuk mengubah bilangan biner ke bilangan desimal
adalah dengan cara mengalikan suku ke-n bilangan biner dengan 2n-1.
Contohnya untuk angka 1101, maka {(1 X 23) + (1 X 22) +
(0 X 21) + (1 X 20) = 8 + 4 + 0 + 1 = 13}.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar